Kamis, 22 Maret 2012

The Name I Loved Part.2



Main CAST
Park Hyuri (OC)
Jessica Jung
Support Cast
Cho Kyuhyun
Choi Siwon
Nichkhun
Lee Donghae
Etc, find yourself.

*
Life would be beautiful in its time – Lusy Zanita
***
“Aku pulaaanngg.”
“Selamat dataangg!! Aku sedang menyiapkan makanan, kalian tunggu saja!” teriak Hyuri dari arah dapur.
“Waah, enak sekali aromanya.” ujar Kyuhyun.
“Ayo, masuk. Dan ingat perjanjian kita, janga.ganggu.Hyuri. paham kau Siwon~ah?” ucap Jessica penuh penekanan pada kata jangan ganggu Hyuri.
“Hey! Kenapa hanya aku saja?” protes Siwon.
“Karena memang hanya kau saja yang perlu di  begitukan.” ucap Jessica santai.
“Iyaa, baik-baik. Aku juga tak akan tertarik dengan anak kecil.” jawab Siwon asal sambil melihat-lihat isi apartemen Jessica. Terlihat beberapa bingkai yang dipenuhi sosok Jessica dan Hyuri. Ckckck dasar model! Foto saja kerjaannya.
“Halo semua, sudah datang yaa. Ayo silahkan duduk, aku siapkan makanannya di meja makan dulu yaa.” sapa Hyuri ramah, dia terlihat sibuk mondar-mandir membawa makanannya.
Begitu melihat sosok Hyuri ketiga pria yang tadi matanya sempat kemana-mana kini hanya terpaku pada sosok wanita berambut ikal panjang yang sedang mondar-mandir menyiapkan makan malam. Donghae yang sudah sadar duluan memilih mengalihkan pandangannya, Siwon kembali kepada wajah stoicnya lagi. Dan Kyuhyun yang berinisiatif langsung menghampiri Hyuri lalu mengambil alih piring dari tangannya.
“Sini, biar aku bantu.” ucap Kyuhyun ramah dan mengeluarkan senyum maut yang biasanya sukses membuat hari para gadis terpanah.
“Aaahh, tidak boleh! Kau itu kan tamu disini, biar aku saja.” tolak Hyuri lalu mengambil piring itu kembali.
Kyuhyun bengong melihat Hyuri karena sama sekali tidak terpanah dengan senyumnya itu, apa pamorku sudah turun? Apa ketampananku sudah menurun?-pikir Kyuhyun galau(?).
Ketika makanan sudah siap, mereka bergegas menuju meja makan dan mulai menyantap masakan Hyuri.
“Waah, ini enak sekaliii.. Sungguh!” puji Donghae.
“Benarkah? Syukurlah kalau begitu…” ucap Hyuri lega sekaligus senang karena masakannya dipuji.
“Selamat malam pemirsa, kini ada berita yang sangat menghebohkan dari model terkenal kita yang sudah lama berada di Inggris untuk pekerjaannya telah kembali, Yonghwa. Dan kabarnya lagi dia akan segera bertunangan dengan artis terkenal Seohyun”
Begitu mendengar berita itu, Hyuri dan Jessica terlihat begitu kaget sekaligus shock. Hyuri yang melihat wajah Jessica yang menampakkan mimik sedih langsung bangkit dari duduknya kemudian berinisiatif mengganti channelnya. Begitu channel terganti dan beralih ke acara musik.
“The Wizaarrrddd!!” teriak Hyuri histeris melihat The Wizard tampil di tv untuk comeback nya.
“Kau suka dengan grup band itu?” tanya Kyuhyun. Yang ditanya hanya mengangguk tanpa mengalihkan pandangannya dari tv.
“Bukan suka lagi, dia itu fans beratnya. Di kamarnya penuh dengan poster, CD dan barang-barang lain mengenai mereka.” jawab Jessica sambil kembali menyantap makanannya.
“Aku ingiiin sekali bertemu dengan Nichkhun! Yunho oppa juga tampan!” ucap Hyuri berbinar-binar.
“Kau ingin bertemu dengan mereka Hyuri~ya?” tanya Siwon.
“Ha? Memangnya bisa?”
“Siwon~ah, cukup!” potong Jessica dengan emosinya.
Hyuri terkejut melihat sikap Jessica yang menurutnya aneh, begitu pula dengan Kyuhyun dan Donghae. Jessica yang tersadar suasana menjadi canggung langsung mengalihkan pembicaraan.
“Ah iya, aku ada oleh-oleh untukmu.” kemudian Jessica segera bergegas mengambil oleh-oleh didalam tasnya yang berada di ruang tamu.
Begitu kembali Jessica memegang sebuah gaun yang sangat indah dan sangat terlihat kalau harganya tidak murah.
“Untukmu-” ucap Jessica sambil menyerahkan gaun itu “cobalah.” lanjutnya kemudian.
Hyuri kemudian menghilang di balik kamarnya untuk mencoba gaun yang diberikan Jessica untuknya.
Menunggu Hyuri yang sedang mencoba gaunnya, yang lain duduk santai sambil menonton tv.
“Bagaimana?” tanya sebuah suara. Sontak semuanya menoleh dan terperangah melihat penampilan Hyuri yang sekarang.
Sebuah gaun berwarna putih susu. Gaun selutut tanpa lengan itu nampak sangat pas ditubuh mungil Hyuri. Warna putih susunya senada dengan warna kulit Hyuri yang putih. Ada hiasan berupa batu manik-manik kecil disekitar bagian dada dan perut. Hyuri memberikan selendang berwarna senada, untuk menutupi bahunya yang terbuka. Rambut coklatnya yang ikal dibiarkan tergerai bebas.
“Cantik,” gumam Kyuhyun tanpa ada yang mendengar.
“KYAAAA!!! Kau sangat cantik Hyuri~ya!!” teriak Jessica dan dia langsung memeluk Hyuri karena saking kagumnya dengan adiknya yang satu ini. Hyuri hanya bisa tersenyum lembut menanggapi.
“Ah! Aku hampir lupa, ini juga untukmu.” ucap Jessica lalu memakaikan sebuah kalung emas putih dengan bandul bertuliskan JH. “Aku juga punya, lihat.” tunjuk Jessica pada leher jenjangnya yang bertengger manis sebuah kalung yang sama dengan milik Hyuri.
“JH ? Apa itu?” tanya Donghae. Jessica membalik badannya menghadap Donghae dan yang lain, mensejajarkan tubuhnya dengan Hyuri.
“J untuk Jessica, dan H untuk Hyuri. Jadi JH adalah Jessica dan Hyuri, hihihiii.” jawab Jessica bangga dan merangkul bahu Hyuri.
“Aaahhh Jessica~ya, aku sayaaanngg denganmu. Oh iya, menurut gossip kau ada hubungan dengan Donghae loh, katanya tadi pagi Donghae datang menjemputmu,” ucap Hyuri melepas pelukannya.
“Ya, dia memang menjemputku tadi pagi tapi tidak sendirian. Masih ada managernya didalam,” jelas Jessica.
“Tapi kalian ada hubungan spesial tidak?” tanyanya dengan polos.
“Uhuuk uhhuuk!” pertanyaan Hyuri barusan sukses membuat Donghae tersedak minumannya sendiri.
“Mana mungkin, kami ini hanya sebatas rekan kerja saja. Benarkan Donghae~ya?”
“Emmm, iya.” jawab Donghae pelan.
Sempat Siwon melihat raut kekecewaan pada wajah Donghae karena jawaban Jessica, pria itu berpikir apa Donghae itu menyukai Jessica? Lalu pandangan Siwon kembali beralih pada sosok Hyuri lagi yang sedang sibuk bercermin sambil melihat gaun barunya itu. Wajahnya yang lugu dan polo situ membuat Siwon tersenyum melihatnya, begitu juga dengan Kyuhyun yang juga memperhatikan Hyuri. Namun tidak ada satu orang pun yang menyadarinya.
*
Begitu waktunya bagi The Devil akan pulang, Hyuri dan Jessica hanya mengantarnya sampai pintu depan saja.
“Hyuri~ya? Bolehkan aku meminta nomor ponselmu?” pinta Kyuhyun
“A..a..apa? Nomorku?” tanya Hyuri memastikan, mungkin saja kan telinganya sedikit bermasalah. Sedikit mustahil bahwa seorang Kyuhyun The Devil meminta nomor ponselnya. Kyuhyun mengangguk.
“Te..te..tentu.” jawab Hyuri gagap, kemudian menekan beberapa angka di ponsel Kyuhyun.
“Terimakasih.” ucap Kyuhyun sambil tersenyum, Hyuri hanya mengangguk dan pipinya sudah merona. Jessica hanya terkikik melihat tingkat adiknya itu, dan begitu Siwon juga ingin meminta…
“Tidak! Tidak! Tidak! Siwon tidak boleh, kuberi tahu kau Hyuri, pria ini kekasihnya sangat banyak. Aku tidak ingin kalau kau menjadi korbannya.” tolak Jessica cepat.
“Jahat sekali kau Jessica~ya menghancurkan imageku.” sewot Siwon.
“Memang benar adanya, aku tidak akan membiarkan adikku yang manis ini jatuh ke dalam pelukanmu.” ledek Jessica sambil memeluk Hyuri.
“Aku pikir kalau sekedar tukar nomor ponsel tidak masalah, aku juga tidak tertarik berpacaran dengan artis kok, aku cukup tahu diri.” ucap Hyuri polos dan membuat hati Kyuhyun serasa ditusuk oleh pisau.
“Baiklah, kalau begitu kami pulang dulu ya. Terimakasih banyak atas makanannya.” pamit Donghae.
“Sama-sama, jangan bosan untuk mampir yah.” ucap Hyuri.
Begitu mereka bertiga menghilang dari pandangan kedua gadis itu, Hyuri langsung masuk kedalam kamarnya.
“Yang tadi itu aku benar-benar serius Hyuri~ya, aku tidak mau kalau kau jatuh dalam pesonanya.” ucap Jessica tiba-tiba yang sudah berdiri di daun pintu kamar Hyuri.
“Jessica~ya, aku tidak apa-apa. Memang terlihat di wajahku kalau aku menyukainya? Sudahlah.” Hyuri heran pada sikap Jessica yang terlalu overprotective pada dirinya.
“Tapi…”
“Aku baik-baik saja, jangan khawatir. Ngomong-ngomong The Devil itu berapa umurnya?” tanya Hyuri.
“Kyuhyun itu masih sekolah, seumuran denganmu kok. Hanya lebih tua beberapa bulan saja, sedangkan Siwon dan Donghae itu 1 tahun diatasmu yaaah seumuran denganku.” ucap Jessica yang lalu merebahkan tubuhnya di tempat tidur Hyuri.
“Aku jadi penasaran dengan dunia kalian.” ucap Hyuri membayangkan.
“Dunia kami sangat kejam kalau kau tahu, orang yang tidak siap bersaing pasti akan segera tersingkir.” jelas Jessica.
“Emm begitu yah.”
Kini Jessica memandangi Hyuri yang sedang asyik menyisir rambutnya di meja rias, dia berfikir mau sampai kapan hubungannya dengan Hyuri harus disembunyikan dari semuanya. Dia sangat ingin memberitahukan pada semua bahwa dirinya tidak hidup sendirian, bahwa dirinya itu memiliki keluarga, memiliki adik yang setiap hari menunggunya pulang ke rumah. Jessica hanya tersenyum getir lalu keluar dari kamar Hyuri.
**
Kriiingg Kriingg
“Hmm….? Hallo..?” Jessica mengangkat ponselnya malas.
Hyuri yang berada dikamarnya sedang sibuk menata buku pelajarannya ditas, tiba-tiba…
BRAAKKK
“Ya Tuhan! Jessica~ya kau itu bikin kaget saja!” omel Hyuri.
“Hyuri~ya!!!! Sungguh kau tidak akan percaya!!” teriak Jessica sambil memeluk Hyuri dari belakang.
“Aku memang tidak percaya, aku kan tidak tahu apa-apa.” ucap Hyuri bingung.
“Aku diminta untuk menjadi model video klip terbaru dari The Wizard!!” ucap Jessica girang.
“Haa?? Benarkah? Kau tidak bohong?”
“Benar, sungguh aku tidak bohong. Baru saja aku mendapat telepon dari managerku, dan aku ingin kau ikut denganku ke lokasi syuting.” ajak Jessica. Hyuri hanya terdiam.
“Kenapa? Kau tidak suka? Kau bilang kau ingin bertemu dengan mereka, ini kesempatanmu Hyuri~ya.”
“Tapi, kalau aku ikut denganmu. Apa kata orang-orang nanti?” ucap Hyuri dengan nada lesu.
“Hyuri~ya dengarkan aku, lebih dari 5 tahun aku menyembunyikanmu, aku sudah tidak kuat. Aku ingin semua orang tahu kalau aku memiliki keluarga, memiliki adik yang manis sepertimu.” jelas Jessica penuh sayang.
“Lalu bagaimana? Kau mau ikut?” tanya Jessica ulang.
“Mau sekaliiii!”
**
Sekarang Hyuri dan Jessica telah berada di lokasi syuting untuk pembuatan video klip terbaru The Wizard. Hyuri begitu terpesona dengan suasana tempat itu dan para anggota The Wizard tentunya. Karena dia dapat melihat para anggota yang sedang di make up sepuasnya.
“Jessica~ya?” panggil Hyuri pada Jessica yang rambutnya sedang ditata.
“Hmm?”
“Apa tidak apa-apa aku hari ini bolos sekolah? Kalau ketinggalan pelajaran bagaimana? Aku kan sudah kelas 3.”
“Tenang saja, bolos satu hari tidak akan membuatmu ketinggalan pelajaran. Kau kan pintar.” kata Jessica.
“Sudah selesai~” ucap sang piñata rambut.
“Terimakasih oppa! Ini sangat bagus!” Jessica lalu bangkit dari duduknya kemudian menghampiri Hyuri yang dari tadi duduk di dekat kamera.
“Jessica~ya!!!” panggil salah satu anggota The Wizard yang sedang menghampiri mereka.
“Yunho oppa!!” sapa Jessica sambil melambaikan tangannya.
“Terimakasih banyak ya Jess, kau sudah mau menerima tawaran kami.” Yunho menjulurkan tangannya. Jessica lalu membalasnya.
“Iya, senang bisa bekerja sama dengan kalian.”
“Sepertinya dia mirip dengan seseorang.” ucap Hyuri kemudian.
“Matamu itu… mengingatkanku pada…aduh siapa ya? Aku lupa.” lanjutnya.
“Siwon maksudmu Hyuri~ya?” tebak Jessica. “Ah! Iya benar Choi Siwon! Matamu itu sangat mirip dengannya.” ucap Hyuri polos.
“Tentu saja mirip, mereka berdua kan kakak adik.” ucap seseorang yang baru saja datang.
Sontak ketiganya menoleh ke arah sumber suara, dengan gaya kerennya dia menghampiri mereka. Hyuri hanya bisa terbengong melihat orang itu datang, orang selama ini di idolakannya sekarang berada tepat dihadapannya.
“Ahahahahaa, ya ampun. Mukamu itu lucu sekali sih, ekspresimu itu sangat polos!” tawa Yunho.
“Hai semua.” sapa pria yang baru datang itu.
“Nichkhun~ah kenapa kau baru datang ha?” sewot Yunho.
“Maaf maaf, tadi jalanan macet.” ucap Nichkhun. Hyuri yang sudah tersadar dari lamunannya hanya bisa menatap wajah Nichkhun kagum.
“Ah iya, kenalkan semuanya. Dia ini adik angkatku Park Hyuri sekaligus fans berat kalian loh.” ucap Jessica memperkenalkan.
“Benarkah? Aku pikir kau bukan fans kami, tumben sekali. Biasanya kalau ada fans yang melihat kami langsung meminta tanda tangan ataupun foto.” ucap Yunho.
“Ah!” Hyuri berusaha mencari sesuatu di dalam tasnya. “Aku hampir lupa tadi, untung Yunho oppa mengingatkannya, Nichkhun~ssi maukah kau foto bersamaku?” pinta Hyuri sambil menyodorkan ponsel berkameranya itu. Nichkhun mengangguk.
“AHAAHAHAHAA!” Yunho tertawa terbahak-bahak melihat tingah Hyuri yang bisa di bilang polos dan sedikit lamban.
“Dasar, tidak sopan.” cibir Jessica.
“Maaf, habisnya adikmu itu lucu sekali.” ucap Yunho yang masih berusaha menahan tawanya.
“Jessica~ya tolong foto kami berdua yaa?” pinta Hyuri dengan nada seperti anak kecil, Jessica tersenyum kemudian mulai menggambil gambar kedua orang itu. Hyuri yang pundaknya sedang di rangkul Nichkhun itu ekspresinya sungguh alami, entah kenapa kedua orang itu lebih terlihat seperti seorang sahabat ketimbang sebagai seorang fans dengan idolanya.
“Sudah.” kata Jessica.
“Coba kulihat,” pinta Nichkhun. “Waah, bagus sekali. Kirimkan padaku ya.”
“Baiklah.”
“Hyuri itu orangnya sangat ceria ya, ramah lagi.” ucap Yunho pada Jessica.
“Yaah begitulah, dia itu tipe orang yang mudah berteman dengan siapa saja. Tapi terkadang dia itu juga sangat merepotkan, dan lamban.” jawab Jessica.
“Ya Yunho~ssi! Nichkhun~ssi! Jessica~ssi! Ayo cepat kesini, syuting akan segera dimulai.” panggil sang sutradara dari kejauhan.
“Hyuri~ya, kami pergi syuting dulu ya. Kau bisa duduk disamping sutradara itu kalau kau mau.” kata Jessica.
“Oke.” ucap Hyuri menurut.
Terlihat Hyuri sedang memperkenalkan dirinya kepada beberapa crew, sifatnya yang ramah dan supel membuat mereka dapat dengan mudah berteman.
“Adikmu itu sangat unik ya?” ucap Nichkhun tiba-tiba.
“Iya, tapi sayangnya dia hanya menganggapmu sebagai idolanya saja.” balas Jessica yang mengandung nada tidak suka.
Setelah menjawab Nichkhun, Jessica langsung melenggang pergi meninggalkannya duluan ketempat syuting.
**
“Yak! Cukup, bagus sekali.” ucap sang fotografer.
“Akhirnya selesai jugaaa~~” hela Kyuhyun.
“Hei kalian berdua, ada berita. Katanya Jessica menjadi model video klip The Wizard.” ucap Siwon.
“Waw, beruntung sekali dia.” kata Donghae sambil meminum tehnya.
“Bagaimana kalau kita kesana?” ajak Siwon. “Hyuri juga hadir disana.”
“Apa? Hyuri juga ada? Ayooo kesanaaa!!” ucap Kyuhyun bersemangat.
“Bagaimana Donghae~ya? Ikut?” senyum Siwon licik.
“Dasar licik!” ucap Donghae sewot lalu langsung memasuki mobilnya.
**
“CUT!” teriak sutradara yang mengatur syuting pada hari itu.
“Hyuri~ya sepertinya kita akan berada disini sampai malam, apa kau tidak apa-apa?” tanya Jessica khawatir.
“Tidak apa-apa kok, aku senang melihat kalian.” jawab Hyuri.
“Jessica~ya Hyuri~ya!!” sapa seseorang dari jarak yang sedikit jauh.
“Haa?? Kyuhyun~ssi? Lhoh kalian juga ada? Sedang apa kalian bertiga disini?” tanya Jessica.
“Hehee.” Kyuhyun ditanya hanya bisa cengengesan.
“Donghae~ssi , Siwon~ssi.” sapa Hyuri sambil sedikit membungkukkan badannya.
“Seperti biasa, ramah dan cantik.” gumam Siwon sambil tersenyum. Tentu saja hanya dia sendiri yang dapat mendengarnya, karena volume suaranya sangat kecil.
“Sedang apa kau disini Hyuri~ya?” tanya Donghae.
“Emm, Jessica memintaku untuk menemaninya.”
“Kau tidak bosan disini sendirian?” tanya Kyuhyun kemudian.
“Tidak, aku senang kok melihat mereka.” jawab Hyuri polos.
“Siwooonnn~ah, kau datang untuk melihatku yaa?” tanya Yunho yang menghampiri mereka.
“Enak saja! Aku datang ke sini karena kau bilang Jessica membawa Hyuri!” sewot Siwon.
“Eh, dia…” Kyuhyun terkejut dengan pernyataan yang baru saja terlontarkan dari mulut Siwon.
“Hyuri~ya kau sudah makan siang?” tanya Siwon.
“Belum.”
“Mau makan siang bersamaku?” tawar Siwon.
“KAMI! Tak akan kubiarkan dia berdua denganmu.” potong Jessica yang baru saja keluar dari ruang ganti.
Jessica dan Siwon saling pandang dengan tatapan seolah mereka adalah rival yang sedang memperebutkan Hyuri.
“Bagaimana kalau kita makan bersama saja. Jarang-jarang kan kita semua berkumpul seperti ini.” sahut Nichkhun yang baru saja datang lalu mengambil posisi duduk tepat disamping Hyuri. Jessica dan Siwon melemparkan pandangan sinis padanya. Yang ditatap malah tidak sadar.
“Eh, aku tidak usah saja. Sebaiknya aku pulang.” kata Hyuri tidak enak, karena dari semuanya hanya dialah yang hanya dari kalangan masyarakat biasa bukan artis.
“Lhoh, kenapa? Lebih seru kan kalau ramai-ramai. Ayolah Hyuri~ya.” ajak Kyuhyun meyakinkan.
“Uh, baiklah.” kata Hyuri setuju.
“Baiklah kalau begitu, ayo berangkaattt!!” teriak Eunhyuk dan Wooyoung yang tiba-tiba nimbrung.
Ketika mereka sedang mendiskusikan tempat makan, Siwon sengaja memelankan langkahnya sehingga kini dia dan Hyuri bersejajar. Siwon memberikan secarcik kertas pada Hyuri, begitu Hyuri menoleh, Siwon memberi tanda agar Hyuri tidak berkomentar apa-apa, saat itu wajah Hyuri langsung memerah, kertas itu tertulis ‘give me your cell phone number please’ .
“Bagaimana? Kau mau tidak?” tanya Jessica.
“Aa!! A-apanya? Mau apa?” tanya Hyuri gelagapan lalu dengan cepat menyembunyikan kertas itu.
“Lhoh, kau ini bagaimana sih. Kita makan bulgogijajangmyeon, atau jeongol? Yang mana?” tanya Jessica sekali lagi.
“A-aku ikut saja.” jawab Hyuri gugup.
Mereka pun berjalan ke mobil masing-masing, dan karena orangnya sangat banyak. Jessica ikut dengan mobil The Wizard, dan Hyuri semobil dengan The Devil. Kyuhyun sengaja membukakan pintu mobil untuk Hyuri dan kemudian akan duduk di samping Hyuri, namun Siwon terlebih dahulu menempatinya. Dengan berat hati Kyuhyun duduk disamping Donghae yang menyetir. Hyuri sangat grogi karena duduk di samping Siwon, karena belum pernah ada pria setampan Siwon sedekat itu dengannya.
“Mana balasannya?” tanya Siwon datar.
“Ah i-iya, sebentar.” Hyuri merogoh tasnya kemudian menekan nomornya dan diberikan pada Siwon.
Ketika Siwon melihat nomornya, dia langsung mencatat di ponselnya kemudian menyimpannya.
“Terima kasih.” ucap Siwon sambil tersenyum. Wajah Hyuri seketika memerah karena diberi senyuman maut seperti itu.
Kyuhyun yang berada didepan dapat melihat dengan jelas dari pantulan kaca, Siwon yang tersenyum dan Hyuri yang terlihat malu-malu. Dan apa-apaan! Wajah mereka memerah! Hati Kyuhyun terasa sakit melihatnya, kemudian ia mengalihkan pandangannya ke luar jendela.
-To Be Continued-